Arda Guler sempat dijuluki sebagai “The Next Mesut Ozil” berkat bakatnya yang luar biasa. Sayangnya, perjalanan kariernya di Real Madrid mengalami berbagai tantangan, terutama akibat cedera yang sering mengganggu performanya. Cedera ini menghalangi Guler untuk menunjukkan kemampuan terbaiknya di lapangan.
Selain itu, kehadiran Jude Bellingham dari Borussia Dortmund pada musim yang sama semakin menyulitkan Guler. Bellingham dengan cepat menjadi sosok kunci di lini tengah Los Blancos, mengambil peran penting sebagai gelandang serang. Hal ini mengakibatkan potensi Guler yang seharusnya bersinar, menjadi tereduksi oleh dominasi Bellingham di posisi yang sama.
Cedera yang dialami Guler tidak hanya memengaruhi waktu bermainnya, tetapi juga menghambat perkembangan kariernya di klub sebesar Real Madrid. Setiap kali ia berusaha untuk kembali, tantangan baru selalu muncul, membuatnya kesulitan untuk bersaing dengan pemain lain.
Jude Bellingham telah menunjukkan performa yang mengesankan sejak bergabung dengan Madrid. Dengan kemampuannya yang luar biasa, ia berhasil merebut perhatian pelatih dan penggemar, menjadikannya sebagai salah satu gelandang paling berpengaruh di tim. Hal ini tentunya membuat Guler harus berjuang lebih keras untuk mendapatkan tempat di skuat utama.
Perjalanan Arda Guler di Real Madrid menggambarkan tantangan yang dihadapi oleh banyak pemain muda berbakat. Meskipun memiliki potensi yang besar, cedera dan persaingan ketat di lini tengah menjadi penghalang bagi kariernya. Ke depannya, diharapkan Guler dapat pulih dan kembali menunjukkan kemampuan terbaiknya di lapangan.
