TEMPO.CO, Jakarta – Presiden Prabowo Subianto memperpanjang rangkaian kunjungan luar negerinya. Kepala negara mengumumkan akan mengunjungi Abu Dhabi, Uni Emirat Arab.
“Saya akan ke Emirates, Abu Dhabi, diterima tanggal 23. Langsung pulang tanggal 24, saya sudah di Jakarta,” kata Prabowo dalam keterangan pers di London, Inggris, pada 21 November 2024, dikutip dari video Sekretariat Presiden.
Prabowo tidak mengelaborasi rencana pertemuannya di Uni Emirat Arab. Ia mengatakan bakal banyak hal dibahas dalam kunjungannya itu. “Antara dua negara sahabat yang sangat dekat banyak yang dibahas,” katanya.
Awalnya, Inggris menjadi negara terakhir dalam rangkaian kunjungan luar negeri Prabowo yang dilakukan sejak 8 November 2024. Kepala negara sudah mengunjungi Cina, Amerika Serikat, dan Peru untuk KTT APEC, dan Brasil untuk KTT G20.
Rencananya mantan menantu Presiden ke-2 Soeharto ini akan pulang pada 23 November 2024. Namun Prabowo sempat mengungkap kemungkinan mengunjungi Timur Tengah saat menyampaikan keterangan pers di Rio de Janeiro, Brasil, pada Ahad, 17 November 2024.
Dalam keterangan pers di London, Prabowo mengatakan kunjungannya ke lima negara itu sendiri melebihi target. Mantan Menteri Pertahanan itu mengatakan mendapat komitmen investasi senilai US$18,5 miliar atau sekitar Rp 294,5 triliun (kurs Rp 15.897) dari lawatannya ke lima negara.
US$ 8,5 miliar atau sekitar Rp 135 triliun (kurs Rp 15.897) di antaranya dari CEO Roundtable Forum yang digelar di Lancaster House, London, Inggris pada Kamis, 21 November 2024.
“Saya kira ini menunjukan optimisme mereka terhadap ekonomi kita. Kepercayaan ini juga di Brazil juga demikian, di Amerika Serikat juga demikian, di Tiongkok juga demikian, alhamdulillah sangat produktif,” kata Prabowo.
Pilihan Editor: Jokowi Bela Presiden Prabowo yang Mendukung Ahmad Luthfi di Pilkada Jawa Tengah