Dunia

Maruarar Sirait Apresiasi BTN Salurkan Kredit Perumahan ke Pekerja Informal

2
×

Maruarar Sirait Apresiasi BTN Salurkan Kredit Perumahan ke Pekerja Informal

Share this article


TEMPO.CO, JakartaMenteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait mengapresiasi PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk atau BTN yang bisa menyalurkan program Kredit Perumahan Rakyat (KPR) tak hanya ke pekerja formal, tapi juga kepada pekerja informal. Dalam acara Seremonial Penyaluran KPR BTN di Serang, Banten, ada pedagang bakso dan sayuran yang menerima program ini.

“Saya apresiasi BTN yang bisa memberikan KPR, contoh pemilik warung bakso bisa mendapatkan KPR, meski tidak memiliki slip gaji. Ada juga pemilik warung sayur yang bisa mendapatkan KUR,” kata Maruarar dalam acara itu pada Kamis, 12 Desember 2024. 

Selain itu, pria yang akrab disapa Ara itu mengatakan dirinya juga mengapresiasi BTN yang telah menyalurkan 30 ribu unit rumah sepanjang dua bulan pemerintahan Presiden Prabowo. Dia menyebut akan melapor ke Presiden Prabowo karena kinerja BUMN dan BTN baik dalam menyalurkan KPR.

“Akan saya sampaikan kepada Bapak Presiden Prabowo. Saya doakan kita semua kompak bekerja sama untuk memberikan perumahan bagi rakyat Indonesia,” kata 

Sementara itu, Direktur Utama Bank BTN  Nixon LP Napitupulu mencatat ada total potensi stok 631,978 unit rumah untuk mendukung program Tiga Juta Rumah pemerintahan Presiden Prabowo Subianto tahun depan. Dari program KPR itu, BTN juga menyatakan kesiapan untuk memenuhi kuota Fasilitas Likuiditas Pembiayaan perumahan (FLPP) sebanyak 600 ribu unit.  

“Kalau tahun depan kami dikasih kuota 500 hingga 600 ribu, kami bisa lakukan dengan sangat cepat. Tinggal ditiup peluit, kami mulai,” kata Nixon.  

Nixon mengatakan dari 600 ribu unit itu, saat ini telah ada 142.769 unit dalam proses finishing, sementara 489,209 unit dalam proses pembiayaan konstruksi. 

Selain itu, Nixon mengatakan BTN akan mendukung upaya pemerintah mencapai pertumbuhan ekonomi 8 persen melalui sektor perumahan dan dan rencana 0 persen untuk uang muka atau poverty. 

Nixon bercerita sejak 1976 BTN telah menyalurkan sekitar KPR untuk 5,2 unit yang tersebar berbagai kota, baik subsidi, nonsubsidi, ataupun pembiayaan syariah. Dia berharap melalui acara Seremonial Penyaluran KPR di Serang, Banten, itu agar bisa berlanjut dan BTN bisa memenuhi kebutuhan perumahan. 

“Inisiasi ini akan berlanjut terus sampai kebutuhan perumahan yang layak bagi seluruh rakyat Indonesia terpenuhi,” kata dia. 

Sementara itu, KPR massal di Serang ini diikuti oleh 235 calon debitur. Jumlah itu mencakup KPR subsidi dan nonsubsidi sebanyak 225 unit, sementara KPR subsidi dan nonsubsidi melalui BTN Syariah sebanyak 10 unit, serta Kredit Usaha Rakyat (KUR). 

Nixon mengatakan, 72 orang atau lebih dari 30 persen debitur dalam akad massal tersebut adalah perempuan, sedangkan 81 persen dari mereka tergolong segmen milenial dengan umur termuda yakni 21 tahun.

“Sampai dengan saat ini BTN masih memiliki potensi debitur yang sudah lolos uji sebanyak kurang lebih 44.000 yang diharapkan dapat segera disalurkan pada awal bulan Januari 2025”, kata Nixon.



Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *