Selain untuk kebutuhan akademis, Gemini juga disebut membantu penggunanya untuk melakukan brainstorming. Sebagai contoh, ada guru yang memanfaatkan chatbot ini untuk bertukar pikiran mengenai cara menarik mengajarkan topik tertentu.
Hal lain yang juga menarik, menurut Jules, ada beberapa pengguna yang memanfaatkan Gemini untuk sekadar mengobrol atau meminta saran.
“Lalu, kami juga melihat orang-orang juga meminta nasihat (pada Gemini), layaknya yang dilakukan pada orang lain,” ujarnya menjelaskan. Jules menuturkan, hal ini membuat Google Gemini memiliki pendekatan yang terbilang personal.
Tidak hanya tiga tugas tersebut, Gemini juga kerap dimanfaatkan untuk menjelajahi konten, menerjemahkan, membantu pengguna bekerja lebih cerdas, menciptakan media, menulis, coding, hingga belanja.
“Di Google, tujuan kami dan saya pribadi adalah memberikan akses ke AI kepada semua orang, serta melakukannya dengan cara yang berani dan bertanggung jawab,” ujarnya menutup pernyataan.