WELNESS

5 Makanan yang Sebaiknya Tidak Dipanaskan Ulang saat Sahur, Apa Bahayanya?

×

5 Makanan yang Sebaiknya Tidak Dipanaskan Ulang saat Sahur, Apa Bahayanya?

Sebarkan artikel ini

Sahur itu momen krusial agar tetap semangat dan kuat berpuasa seharian. Makanya, pilihan makanan saat sahur sangat penting banget, Beauties. Namun, siapa sih yang nggak suka yang praktis? Sering kali, makanan sisa buka puasa jadi pilihan buat dihangatkan lagi saat sahur. Padahal, nggak semua makanan aman dipanaskan ulang lho, Keindahan.

Nah, ternyata ada beberapa jenis makanan yang sebaiknya nggak dipanaskan ulang, karena bisa mengubah kandungan nutrisinya dan bahkan berpotensi bikin pencernaan bermasalah. Yuk, cek daftarnya!

Bayam

Bayam/Foto: Freepik.com/user14908974

Bayam memang favorit banyak orang karena kaya zat besi dan vitamin. Tapi, hati-hati kalau mau dipanaskan ulang! Bayam mengandung nitrat yang kalau terpapar suhu panas berulang bisa berubah jadi nitrit yaitu senyawa yang berpotensi membahayakan tubuh.

Menurut penelitian dalam Jurnal Pertanian dan Kimia Pangan (2019), nitrit dalam jumlah tinggi bisa meningkatkan risiko gangguan kesehatan. Jadi, lebih baik konsumsi bayam segar.

Kentang

Kentang/Foto: Freepik.com/azerbaijan_stockers

Kentang adalah sumber karbohidrat yang sering jadi pilihan sahur karena bikin kenyang lebih lama. Sayangnya, memanaskan ulang kentang bisa merusak struktur nutrisinya.

Penelitian di International Journal of Food Science (2020) menyebutkan bahwa kentang yang dipanaskan ulang berpotensi menghasilkan bakteri Clostridium botulinum jika penyimpanannya kurang tepat. Bakteri ini bisa menyebabkan keracunan serius.

Ayam

Ayam Goreng/Foto: Freepik.com/jcomp

Ayam memang kaya protein, tapi memanaskan ulang ayam bisa mengubah struktur protein tersebut. Akibatnya, protein jadi sulit dicerna dan bisa menyebabkan masalah pencernaan.

Menurut Food Chemistry Journal (2021), pemanasan ulang pada suhu tinggi bisa membuat kandungan protein dalam ayam jadi tidak stabil. Solusinya? Kalau mau makan ayam saat sahur, pastikan ayam baru dimasak atau cukup dihangatkan sekali saja.

Telur Rebus atau Telur Orak-Arik

Telur Orak-Arik/Foto: Freepik/Mrsiraphol

Telur adalah menu praktis yang sering jadi andalan waktu sahur. Akan tetapi, telur yang sudah dimasak sebaiknya tidak dipanaskan ulang. Menurut penelitian dari Jurnal Keamanan Pangan (2022), pemanasan ulang telur bisa menyebabkan protein teroksidasi dan menghasilkan senyawa berbahaya yang mengganggu pencernaan.

Nasi

Nasi/Foto: Freepik.com/KamranAydinov

Ini nih yang paling sering jadi “korban” pemanasan ulang. Ternyata, nasi yang sudah lama disimpan pada suhu ruang dan kemudian dipanaskan ulang bisa menjadi sarang bakteri Bacillus cereus.

Menurut Jurnal Internasional Mikrobiologi (2020), bakteri ini bisa menghasilkan racun yang menyebabkan mual, muntah, dan diare. Jadi, lebih baik masak nasi secukupnya untuk sahur, ya!

***