Pada tanggal 1 Oktober 2024, Rahayu Effendi mengalami serangan jantung yang tiba-tiba, memaksanya untuk segera dilarikan ke rumah sakit. Menurut informasi dari Dede Yusuf, ibunya, Rahayu langsung mendapatkan perawatan intensif di ruang ICU. Dalam situasi yang penuh tantangan ini, keluarga memutuskan untuk menjaga privasi dan tidak menyebarluaskan berita mengenai kondisi Rahayu demi kelancaran proses pemulihan.
Selama masa perawatan, keluarga harus bersabar dan mengurangi frekuensi kunjungan ke rumah sakit. Hal ini dilakukan untuk memberikan ruang bagi dokter dalam memantau perkembangan kesehatan Rahayu secara optimal. Meskipun demikian, faktor usia menjadi salah satu tantangan signifikan yang dihadapi dalam proses penyembuhan ini. Tim medis terus berupaya memberikan perawatan terbaik untuk mendukung pemulihan Rahayu.