TEMPO.CO, Jakarta – Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) kecewa dengan pembatalan ajang ANOC World Beach Games 2023 di Bali. Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Rionny Mainaky menuturkan bahwa persiapan para atlet untuk World Beach Games tersebut sudah matang.
Meski kecewa, PBSI menerima keputusan pembatalan. Rionny menilai, berdasarkan hasil evaluasi dari babak kualifikasi sebelumnya, tim Air Badminton Indonesia berpotensi menyabet gelar.
“Setelah kualifikasi kemarin, kami berencana menggelar latihan dan persiapan yang lebih intensif, karena kalau melihat hasil kualifikasi kami ada kesempatan untuk meraih gelar,” ujar Rionny melalui informasi tertulis di Jakarta pada Rabu, 5 Juli 2023.
Induk organisasi cabang olahraga tepok bulu itu cukup terkejut dengan keputusan pembatalan ANOC World Beach Games 2023. Namun hal itu sudah menjadi keputusan mutlak panitia penyelenggara dan PBSI berusaha menerima.
Rionny mengatakan kekecewaan tak hanya dirasakan pengurus, tetapi juga atlet bulu tangkis nasional yang akan diturunkan pada AWBG 2023 yang seharusnya digelar di Bali. “Saya sudah menginformasikan kepada tim tadi pagi dan rasanya mereka ada kecewa juga,” ujar dia.
Ajang Air Badminton di AWBG 2023 sedianya akan menjadi kesempatan bagi pebulu tangkis Indonesia untuk unjuk gigi pada cabang bulu tangkis pantai. Dalam Air Badminton AWBG 2023, PBSI menurunkan tujuh wakil yang terdiri dari Sabar Karyaman Gutama, Moh. Reza Pahlevi Isfahani, Zachariah Josiahno Sumanti, Marsheilla Gischa Islami, Tryola Nadia, Putri Syaikah, dan Lyanny Alessandra Mainaky.
Timnas Air Badminton Indonesia bermain dalam dua kategori, yaitu tim relay dan individual. Tim relay bakal memainkan lima nomor, yakni ganda putra, ganda putri, ganda campuran, triples 1 (dua putra, satu putri) dan triples 2 (dua putri, satu putra). Untuk kategori individu, Indonesia akan memainkan nomor triples putra dan triples putri.
Dengan pembatalan AWBG 2023, Rionny mengatakan ada perubahan agenda turnamen yang bakal diikuti pebulu tangkis Indonesia. Misalnya, ganda putra Sabar / Reza akan kembali berfokus bermain di Australia Open 2023.
“Sebenarnya ini juga menjadi kesempatan mereka untuk mewakili Indonesia dan mereka siap. Setelah ini, mungkin Sabar/Reza akan ke Australia Open. Tadinya mereka sudah komitmen untuk melepas turnamen itu untuk bisa tampil di ANOC World Beach Games 2023,” ujar Rionny.