Foto 1 dari 6
Tim SAR gabungan bersama warga mengevakuasi korban tanah longsor di Desa Semangat Gunung, Karo, Sumatera Utara, 24 November 2024. Tanah longsor yang terjadi pada Sabtu, 23 November tersebut mengakibatkan empat orang meninggal dunia, 11 warga luka-luka, beberapa bangunan rusak, dan enam warga lainnya masih dalam pencarian. ANTARA/Fransisco Carolio
Foto 2 dari 6
Warga berada di dekat rumahnya yang tertimpa pohon roboh setelah angin kencang melanda Desa Plosolor, Kediri, Jawa Timur, 1 November 2024. Angin kencang disertai hujan tersebut mengakibatkan sejumlah pohon roboh dan merusak belasan rumah warga yang tersebar di Desa Plosolor dan Pranggang. ANTARA/Prasetia Fauzani
Foto 3 dari 6
Warga mencari benda berharga miliknya yang tertimbun lumpur pasca banjir bandang di Desa Banjaran Wetan, Kecamatan Banjaran, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 6 November 2024. Ratusan rumah di enam RW diterjang banjir luapan Sungai Citalutug dan Sungai Banjaran dengan ketinggian air 150-200 cm. Sebanyak 500 KK warga desa terdampak banjir dengan korban luka tiga orang dan 20 rumah rusak. TEMPO/Prima Mulia
Foto 4 dari 6
Rumah warga yang rusak akibat banjir bandang di Nagari Silantai, Kabupaten Sijunjung, Sumatera Barat, 12 November 2024. Sejumlah desa atau nagari di daerah tersebut diterjang banjir bandang akibat curah hujan yang tinggi dan menyebakan meluapnya aliran Sungai Batang Sumpu dan Batang Ombilin. ANTARA/Regi Darlis
Foto 5 dari 6
Material longsor di Jalan Nasional III, Lumajang, Jawa Timur, 24 November 2024. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengimbau masyarakat untuk mewaspadai potensi terjadinya bencana hidrometeorologi saat memasuki musim hujan bersamaan dengan fenomena La Nina yang menambah curah hujan hingga 20 sampai 40 persen mulai November atau akhir tahun 2024 hingga setidaknya Maret atau April 2025. ANTARA/Irfan Sumanjaya
Foto 6 dari 6
Lava pijar dan kolom asap yang keluar dari kawah Gunung Lewotobi Laki-laki tampak dari lokasi pengungsian swadaya di perbukitan Desa Pululera, Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, 12 November 2024. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melaporkan hingga 13 November pagi Gunung Lewotobi Laki-laki masih mengalami erupsi dengan ketinggian kolom abu setinggi 3.500-4.000 meter dan terus mengeluarkan lava ke arah barat laut. ANTARA/Aditya Pradana Putra
