TEMPO.CO, Jakarta – Setiap hari tubuh membutuhkan gula untuk menambah energi. Namun, konsumsi banyak gula justru akan menyebabkan kadar gula darah terlalu tinggi yang memicu diabetes. Kelebihan gula pada tubuh juga berdampak serius pada kesehatan, termasuk risiko obesitas, diabetes tipe 2, penyakit jantung, dan berbagai kondisi kronis lainnya. Namun sayangnya, tak semua bisa menyadari saat kelebihan gula. Lantas, apa tanda-tanda tubuh kelebihan gula?
1. Lelah atau Lesu
Kelebihan gula menyebabkan seseorang merasa lelah atau lesu setelah mengonsumsi minuman atau makanan manis. Gula memberikan lonjakan energi yang cepat, tetapi diikuti oleh penurunan energi yang drastis. Fluktuasi ini menyebabkan kelelahan dan lesu sepanjang hari.
2. Penyakit Gusi
Penyakit gusi juga berkaitan dengan gula darah tinggi. Ini biasanya terjadi karena pembuluh darah tersumbat atau menebal yang mengurangi aliran darah ke gusi sehingga melemahkan otot. Selain itu, gula darah yang tinggi juga dapat mendorong pertumbuhan bakteri yang biasanya menyebabkan penyakit gusi.
3. Kulit Berkerut
Dikutip dari everydayhealth.com, terlalu banyak gula juga membuat kulit lebih rentan terhadap kerutan seiring bertambahnya usia. Konsumsi banyak gula menjadi pemicu glikasi lanjutan. Kondisi ini merupakan produk dari gula berlebih yang mendorong penuaan kulit.
4. Tekanan Darah Tinggi
Terlalu banyak tambahan gula dalam makanan bisa menjadi penyebab seorang menderita hipertensi. Seperti diketahui, minuman dan makanan manis memiliki hubungan yang signifikan dengan tekanan darah tinggi dan kejadian hipertensi yang lebih tinggi.
5. Dysbiosis
Bakteri baik berkurang dan bakteri jahat tumbuh berlebihan jika mengkonsumsi banyak gula. Kondisi ini menyebabkan seseorang mengalami dysbiosis. Dysbiosis adalah ketidakseimbangan antara bakteri serta masalah metabolisme dan kemampuan memproses lipid dan kolesterol dengan benar.
6. Kenaikan Berat Badan
Asupan gula berlebih sama saja dengan asupan kalori berlebih. Tak jarang makanan dengan kandungan gula yang banyak tidak diikuti juga dengan asupan protein dan serat yang cukup. Inilah yang membuat seseorang terus menerus mengkonsumsinya hingga menyebabkan berat badan menjadi bertambah.
7. Sulit Tidur
Konsumsi gula berlebih membuat tubuh memiliki energi yang tidak seimbang. Kondisi ini mempengaruhi produksi hormon melatonin yang berfungsi mengatur irama tidur, sehingga membuat gelisah dan mengalami insomnia.
8. Peningkatan Rasa Lapar
Peningkatan rasa lapar menjadi salah satu tanda konsumsi banyak gula. Asupan gula memuaskan selera atau mengenyangkan perut, tanpa protein, serat, dan lemak sehat. Kondisi ini membuat tubuh membakar gula secara cepat dan meningkatkan rasa lapar.
9. Gangguan Berpikir
Kadar gula yang berlebihan dikaitkan dengan masalah kognitif dan gangguan berpikir sementara. Jadi, apabila mengalami sering bingung, sulit fokus, dan gampang lupa, ini menjadi tanda untuk mengendalikan asupan gula.
10. Muncul Jerawat
Studi menunjukkan bahwa orang yang mengonsumsi gula berlebihan lebih rentan mengalami masalah banyak jerawat di wajahnya. Sebab, kelebihan gula bisa membuat kulit jadi mudah terinfeksi.
11. Peningkatan Esistensi Insulin
Mengonsumsi gula terlalu banyak secara teratur dikaitkan dengan berkembangnya resistensi insulin. Kondisi ini pada akhirnya dapat menyebabkan diabetes tipe 2, dikutip dari cantika.com.
KHUMAR MAHENDRA | YOLANDA AGNE | RINDI ARISKA | MOHAMMAD HATTA MUARABAGJA | CANTIKA.COM | EVERYDAYHEALTH.COM
Pilihan Editor: Saran Pakar agar Pradiabetes Tak Berubah Jadi Diabetes